BUMN Siapkan Program KPR 30 Tahun dengan Cicilan Rp 2 Juta untuk Generasi Z

Infrastruktur327 Dilihat

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo Menyiapkan Skema Pembiayaan Perumahan untuk Gen Z

Wakil Menteri (Wamen) BUMN Kartika Wirjoatmodjo baru-baru ini mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menyiapkan beberapa skema pembiayaan perumahan bersama kementerian terkait. Salah satu skema yang sedang dipersiapkan adalah KPR 30 tahun untuk kredit jangka panjang.

Skema KPR 30 Tahun untuk Membantu Gen Z

Skema KPR 30 tahun ini diharapkan dapat membantu masyarakat, khususnya Generasi Z, agar dapat mencicil rumah dengan nominal kecil, sekitar Rp 2 juta hingga di bawah Rp 1 juta. Hal ini diungkapkan oleh Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo dalam acara ‘Dialog bersama Asosiasi Pengembang dalam Rangka Percepatan Penyaluran Program 3 Juta Rumah’ di Jakarta.

Skema Pembiayaan Lainnya

Selain KPR 30 tahun, pihak BUMN juga sedang membahas skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk rumah subsidi bersama Kementerian Keuangan dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman.

Persiapan Land Bank Nasional

Selain dari sisi pembiayaan, BUMN juga tengah mengumpulkan daftar tanah-tanah secara nasional yang dapat digunakan untuk mendukung Program 3 Juta Rumah. Land bank tersebut bisa milik negara atau BUMN, seperti yang dimiliki oleh Perum Perumnas dan PT KAI.

Peran Perum Perumnas dan PT KAI

Perum Perumnas dan PT KAI merupakan dua perusahaan BUMN yang memiliki land bank. Negara akan memberikan penyertaan modal dan barang milik negara kepada Perum Perumnas, termasuk tanah dari kementerian atau sitaan dari kejaksaan. Land bank ini nantinya dapat digunakan untuk membangun rumah tapak atau hunian vertikal.

Konsep Transit Oriented Development (TOD)

Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo juga mencatat bahwa konsep perumahan yang terhubung dengan transportasi massal atau TOD (Transit Oriented Development) juga akan didorong. Hal ini bertujuan untuk mempermudah akses transportasi bagi masyarakat dan meningkatkan nilai jual properti.

Peran KAI dalam Pengembangan Proyek TOD

Sebagai contoh, Wamen BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyebutkan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan peluncuran 3 proyek TOD bersama PT KAI. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan properti dengan lebih cepat.

Kesimpulan

Dengan berbagai skema pembiayaan perumahan yang sedang disiapkan oleh pihak BUMN bersama kementerian terkait, diharapkan Program 3 Juta Rumah dapat tercapai dengan sukses. Dukungan dari berbagai pihak, termasuk Perum Perumnas, PT KAI, dan masyarakat sendiri, diharapkan dapat mempercepat pembangunan perumahan yang terjangkau dan berkualitas.

Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan akses perumahan bagi masyarakat, skema pembiayaan yang ramah terhadap Gen Z dan konsep TOD menjadi fokus utama dalam upaya memenuhi kebutuhan perumahan yang berkualitas dan terjangkau.

(aqi/das)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *