One Global Capital, Perusahaan Properti Indonesia yang Bermitra dengan CSCI dan Prebuilt
Pada Selasa (20/5/2025) lalu, One Global Capital yang dipimpin oleh pengusaha properti asal Indonesia, Iwan Sunito, melakukan penandatangan Nota Kesepahaman (MOU) bersama China State Construction Integrated (CSCI) dan mitra Australia, Prebuilt. Acara ini berlangsung di Beijing, China, dan dihadiri oleh Zhang Jianfei, Chairman CSCI; Iwan Sunito, Komisaris dan CEO One Global Capital; dan Rob Colquhoun, Executive General Manager Prebuilt.
China State Construction Engeneering Corporation (CSCEC) merupakan perusahaan konstruksi terbesar di dunia yang berfokus pada penyediaan dan pengembangan konstruksi dan arsitektur bangunan modular. Di sisi lain, Prebuilt adalah perusahaan konstruksi modular Australia yang mengkhususkan diri dalam merancang dan membangun proyek perumahan dan komersial prefabrikasi berkualitas tinggi.
Kedua perusahaan mitra ini dianggap selaras dengan visi One Global Capital yang tengah mengupayakan membuat bangunan yang lebih aman, lebih berkelanjutan secara ekologis, dan mengurangi pemborosan. Selain itu, keduanya memiliki filosofi pengembangan yang sama sehingga ke depannya dapat memanfaatkan kekuatan masing-masing untuk mengembangkan produk hotel modular berkualitas tinggi, hemat energi, dan cepat dalam pengiriman.
Penandatanganan MOU ini menjadi langkah awal untuk menjalin kemitraan jangka panjang antara One Global Capital, CSCI, dan Prebuilt. Iwan Sunito menyampaikan apresiasi atas pencapaian CSCI dan teknologi canggihnya dalam konstruksi modular. Rangkaian produk modular CSCI dinilai sesuai dengan kebutuhan pembangunan perkotaan dan pertumbuhan ekonomi Australia yang pesat saat ini.
Dalam keterangan tertulisnya, Iwan Sunito menyatakan harapannya untuk dapat mencapai kolaborasi terpadu dalam desain hotel modular, manufaktur, logistik, dan konstruksi di lokasi. Hal ini diharapkan membuka jalan bagi kerja sama yang lebih efisien, pragmatis, dan inovatif antara ketiga pihak.
Zhang Jianfei, Chairman CSCI, menekankan bahwa CSCI telah memiliki banyak pengalaman dalam desain, produksi, manufaktur, dan implementasi bangunan modular di lokasi. Produk-produk CSCI dapat diaplikasikan pada apartemen, hotel, sekolah, dan berbagai proyek lain, serta digunakan secara luas di pasar luar negeri.
Kerja sama antara One Global Capital, CSCI, dan Prebuilt diharapkan dapat menjadi langkah penting bagi ekspansi global CSCI. Dengan bekerja sama erat dengan pengembang dan kontraktor lokal Australia, mereka dapat mengembangkan solusi modular yang dapat direplikasi dan diterapkan untuk penggunaan di luar negeri, membuka babak baru dalam kerja sama bisnis internasional.
Sebelum penandatanganan MOU, Iwan Sunito dan Rob Colquhoun berkesempatan mengunjungi proyek N20 dan Zhao Dengyu Rapid Build School di Beijing, serta ruang pameran CSCI untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang pencapaian pengembangan perusahaan tersebut.
Dalam pengembangan proyek One Global Capital di kawasan bisnis Macquarie Park, Sydney, Iwan Sunito berencana menggunakan teknologi modular. Proyek ini diharapkan dapat menjembatani kesenjangan dalam menemukan solusi paling ekonomis untuk membangun hunian terjangkau yang sangat dibutuhkan di Indonesia.
Turut hadir dalam acara penandatanganan MOU tersebut adalah Liana Sunito CFO One Global Capital, Doddy Tjahyadi Kepala Arsitek One Global Capital, Mal Batten CEO Prebuilt, Li Zhiwu Direktur Desain CSCI, dan Lv Houcang Wakil Manajer Umum CSCI.
Kesimpulannya, kerja sama antara One Global Capital, CSCI, dan Prebuilt menjadi langkah strategis dalam mengembangkan produk modular yang inovatif dan berkelanjutan. Diharapkan kemitraan ini dapat membawa manfaat bagi ketiga pihak dan menyumbang pada perkembangan industri konstruksi di Indonesia dan Australia.