Rumah Gadang: Bangunan Tanpa Paku, Namun Tetap Kokoh

Infrastruktur147 Dilihat

Rumah Gadang: Keunikan dan Kebertahanannya

Sejarah dan Keunikan Rumah Gadang

Rumah tradisional di Indonesia memiliki nilai dan keunikan tersendiri, misalnya rumah gadang khas Sumatera Barat dengan atap berbentuk seperti tanduk kerbau. Bukan hanya bentuk atap yang unik, pembangunannya juga nggak kalah menarik, lho.

Dalam artikel yang ditulis Resky Annisa Damayanti, Staf Pengajar Desain Interior FSRD, Universitas Trisakti berjudul Kebertahanan Atap Gonjong dan Perubahan Arsitektur di Wilayah Sumatera Barat, disebut rumah gadang juga sering kali disebut sebagai Rumah Bagonjong karena atapnya yang umumnya berbentuk melengkung dan memiliki gonjong.

Konstruksi Unik Rumah Gadang

Rumah gadang juga unik karena tak ada satu pun paku yang menancap dalam pembuatan rumah ini. Rumah ini dibangun dengan menggunakan konstruksi kayu yang kuat. Tanpa menggunakan paku atau baut, rumah gadang justru dirangkai dengan menggunakan sistem tarik atau peg-and-hole.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sistem tarik, elemen-elemen konstruksi dari kayu disusun sedemikian rupa sehingga dapat saling mengunci tanpa memerlukan paku atau baut sebagai pengikat utama. Sebaliknya, pegs atau paku kayu dan lubang-lubang yang dipahat pada kayu digunakan untuk menyambungkan dan menjaga kestabilan struktur.

Kebertahanan Rumah Gadang

Sistem konstruksi rumah gadang memiliki keuntungan dalam menghadapi gempa. Pegs kayu ini memungkinkan elemen-elemen bangunan untuk sedikit bergeser dan bergerak tanpa langsung hancur, yang akan sulit dicapai jika paku-paku besi digunakan.

Penggunaan sistem tarik juga memungkinkan rumah gadang untuk dibongkar dan dipindahkan jika diperlukan. Hal ini menjadi salah satu keunggulan dari rumah tradisional ini.

Bahan Membangun Rumah Gadang

Rumah gadang dibangun menggunakan pohon juha yang kuat dan kokoh, sesuai dengan lingkungan alam di Sumatera Barat yang rawan akan gempa. Atap rumah terbuat dari ijuk yang melengkung dan runcing ke atas, sedangkan dindingnya terbuat dari potongan anyaman bambu.

Ukiran motif daun, bunga, buah-buahan, dan tumbuhan digunakan untuk memperindah rumah gadang. Ukiran tersebut disesuaikan dengan adat yang berlaku di daerah tersebut, menambah keunikan dari rumah tradisional ini.

Keunikan Lain Rumah Gadang

Rumah gadang juga memiliki keunikan lain, yaitu adat dan kebiasaan yang terkait dengan rumah ini. Misalnya, tata ruang di dalam rumah gadang yang mengikuti aturan adat Minangkabau.

Di dalam rumah gadang, terdapat ruang tengah yang disebut surau, tempat untuk beribadah dan berkumpul keluarga. Selain itu, terdapat juga ruang tamu yang luas dan terbuka untuk menerima tamu.

Pertanyaan seputar Rumah Gadang?

Jika kamu memiliki pertanyaan seputar rumah gadang, tanah, atau properti lainnya, detikProperti bisa membantu menjawabnya. Pertanyaan bisa berkaitan dengan hukum, konstruksi, jual beli, pembiayaan, interior, eksterior, atau permasalahan rumah lainnya.

Cara untuk mengirim pertanyaan sangat mudah. Kamu tinggal klik link ini dan ajukan pertanyaanmu.

(dhw/das)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *